Mau Beli Asuransi Perjalanan Online? Intip 11 Hal Penting Ini!

Covid-19 sudah perlahan menghilang. Jalur transportasi perlahan mulai bebas dibuka, termasuk juga penerbangan. Walaupun protokol kesehatan masih tetap diberlakukan, sepertinya beli asuransi perjalanan online bisa mulai dipertimbangkan nih.

Asuransi perjalanan buat blogger, memangnya sepenting apa sih?

Kalau menurut MomBlogger Cupu sih, penting banget ya. Terutama buat Cupuers yang sudah mulai bepergian ke luar kota atau malah ke luar negeri, entah untuk urusan blogging, ataupun pekerjaan lain di luar blogging.

Asuransi perjalanan memberikan kita proteksi saat pergi ke daerah tertentu. Sebagai ikhtiar berjaga-jaga terhadap risiko kecelakaan ataupun hal-hal buruk lain yang tidak dikehendaki.

Selain itu asuransi ini juga wajib dimiliki, terutama jika Cupuers hendak pergi ke beberapa wilayah tertentu. Salah satunya adalah ketika mau berkunjung ke Uni Eropa. Memiliki asuransi perjalanan  menjadi syarat wajib untuk bisa masuk ke negara-negara tersebut.

11 Hal Penting Wajib Tahu Sebelum Beli Asuransi Perjalanan Online

Nah, biar Cupuers punya bayangan apa saja sih yang harus disiapkan atau diketahui sebelum memutuskan membeli asuransi perjalanan, cek dulu 11 poin di bawah ini.

1. Tujuan Perjalanan

Secara garis besar, jenis asuransi perjalanan ada dua kategori, yaitu asuransi perjalanan domestik dan asuransi perjalanan internasional. Dari namanya saja, Cupuers pasti sudah tahu dong ya perbedaan keduanya?

Asuransi perjalanan domestik adalah asuransi perjalanan yang pertanggungan dan fasilitasnya hanya bisa dinikmati di wilayah Indonesia. Manfaatnya pun beragam  tergantung premi yang diambil.

Biasanya asuransi ini otomatis diberikan saat kita membeli tiket pesawat. Fasilitas yang didapat mencakup santunan cacat ataupun meninggal dunia ketika terjadinya kecelakaan.

Sementara pilihan asuransi perjalanan internasional adalah asuransi perjalanan yang biasa disebut dengan Visa Schengen. Menjadi dokumen wajib terutama jika Cupuers mau berkunjung ke negara-negara Eropa.

Manfaat yang bisa kita dapat jauh lebih lengkap dari asuransi domestik. Dari kerusakan bagasi, ketinggalan pesawat, hingga kecelakaan bisa tercover lewat asuransi ini.

Adapun negara-negara yang mewajibkan Visa Schengen sebagai salah satu persyaratan yaitu:

• Belanda
• Austria
• Belgia
• Denmark
• Finlandia
• Estonia
• Hungaria
• Islandia
• Italia
• Jerman
• Liechtenstein
• Latvia
• Lithuania
• Luksemburg
• Malta
• Perancis
• Norwegia
• Polandia
• Portugal
• Republik Ceko
• Slovakia
• Slovenia
• Spanyol
• Swiss
• Yunani
• Swedia

Selain negara-negara di atas, Jepang juga memberlakukan wajibnya menyertakan dokumen asuransi perjalanan saat kita berkunjung ke sana. Cupuers bisa mengambil asuransi perjalanan Asia saat hendak ke negara ini.

Selain mengenali jenis-jenis asuransi, kita juga perlu mempertimbangkan ke mana dan apa tujuan bepergian ke suatu negara.

Misalnya nih, kita berkunjung ke sebuah negara untuk melakukan olahraga ekstrem atau berkunjung ke negara yang sedang berkonflik. Maka sebaiknya kita memilih asuransi perjalanan yang memiliki fasilitas dan manfaat pertanggungan yang lebih luas.

2. Cek Persyaratan di Lokasi Tujuan

Seperti yang sudah dijelaskan di poin pertama, bahwasanya ada beberapa negara yang mengharuskan asuransi perjalanan sebagai dokumen wajib sebelum memasuki wilayahnya. Nah, jangan sampai kita lalai mencari tahu tentang hal ini.

Tengsin banget dong kalau sudah sampai ke luar negeri, eh ternyata ditolak masuk gara-gara tidak memenuhi syarat. Ya nggak, Cupuers?

3. Manfaat (Pertanggungan dan Fasilitas)

Setiap asuransi perjalanan memiliki pertanggungan dan fasilitasnya masing-masing. Oleh karena itu, Cupuers wajib mencari tahu terlebih dahulu manfaat dari setiap asuransi yang ditawarkan.

Pilih mana manfaat yang cocok dan bisa mengcover kebutuhan perjalanan kita. Secara garis besar ada dua jenis asuransi jika dihubungkan dengan manfaatnya.

Pertama, asuransi perjalanan mandiri. Yaitu asuransi perjalanan yang kita beli sendiri secara khusus.

Biasanya orang-orang memilih asuransi perjalanan mandiri apabila pergi ke daerah konflik yang beresiko tinggi, bisa bebas memilih paket dan manfaat yang diinginkan, bisa membandingkan jenis polis berbeda, cocok buat yang melakukan penerbangan dengan maskapai berbeda-beda.

Kedua, asuransi perjalanan dari maskapai. Basically setiap kita membeli tiket pesawat, maskapai secara otomatis sudah menawarkan apakah ingin membeli asuransi perjalanan sekaligus.

Tentu saja hal ini sangat baik apabila kita bepergian ke tempat-tempat yang low risk. Cara ini juga cocok buat Cupuers yang senang dengan sisi kepraktisan.

Setelah tahu jenis asuransi berdasar sisi manfaat, kenali nih pertanggungan dan fasilitas apa saja  yang bisa didapat dari sebuah asuransi perjalanan:

• Kompensasi Kehilangan Bagasi
• Kompensasi Kehilangan Paspor
• Kompensasi Penundaan Penerbangan
• Biaya Perjalanan Darurat
• Biaya Medis
• Biaya Evakuasi Medis
• Santunan Kematian dan Disabilitas
• Kompensasi Kerusuhan
• Biaya Hukum
• Pertanggungan Tambahan (Rider)

4. Lama Bepergian

Semakin lama perjalanan kita, semakin tinggi pula premi yang harus dibayarkan. Semakin sering kita bepergian, semakin banyak hal pula yang harus kita pikirkan sebelum menentukan sebuah produk asuransi.

Jika kita hanya pergi sekali dalam setahun, produk asuransi perjalanan tunggal lebih disarankan. Beda cerita kalau kita sering bolak-balik pergi ke luar negeri, polis tahunan lebih recommended  tentunya. Mengambil polis tahunan jatuhnya juga jauh lebih murah buat yang sering bepergian.

5. Besaran Uang Pertanggungan

Cupuers juga perlu tahu berapa sih uang pertanggungan yang bisa didapat saat nantinya terjadi risiko dalam perjalanan. Namun perlu diingat pula semakin besar uang pertanggungan yang diberikan, tentu saja berbanding lurus dengan premi yang harus dibayarkan ya.

6. Cek Asuransi yang Sudah Dimiliki

Sudah punya produk asuransi lainnya? Cek dulu deh polisnya. Jangan-jangan asuransi yang kita miliki sudah meliputi asuransi perjalanan ke luar negeri. Jika sudah, Cupuers bisa skip beli asuransi perjalanan online, biar nggak double-double gitu loh.

7. Perhatikan Budget

Jangan hanya memikirkan uang pertanggungan yang nanti bisa didapat. Penting juga buat kita ceki-ceki apakah premi yang harus dibayarkan masuk dalam budget.

Jangan memaksakan diri untuk membeli asuransi dengan uang pertanggungan tinggi, jika ternyata budgetnya nggak masuk di kantong kita. Harga asuransi perjalanan sangat variatif kok. Ada yang ratusan ribu, ada pula yang puluhan ribu per bulannya.

Oya, penting juga lo buat Cupuers mengetahui premi asuransi dan istilah-istilahnya. Hal ini agar kita merasa nggak tertipu agen asuransi atau salah pilih.

8. Pahami Polis dengan Seksama

Sebelum memutuskan untuk membeli asuransi apapun, entah itu asuransi kendaraan, ataupun asuransi perjalanan. Penting banget untuk membaca klausul demi klausul yang ada di dalam polis.

Hal ini membantu kita untuk memahami hak dan kewajiban sebagai pembeli asuransi. Nggak cuma baca di bagian manfaat yang bisa didapat, tapi juga cari tahu pengecualiannya apa saja.

9. Cek Kredibilitas

Ada banyak asuransi perjalanan yang ditawarkan oleh banyak brand, sebut saja asuransi perjalanan Zurich, asuransi perjalanan sinar mas, asuransi perjalanan Allianz, dan masih banyak lagi.

Penting buat kita mengetahui testimoni pengguna asuransi-asuransi tersebut sebelumnya. Apakah pembayaran klaimnya mudah atau berbelit-belit? Apakah cara belinya gampang atau susah?

10. Kenali Cara-cara Klaim

Selanjutnya, hal yang perlu Cupuers tahu terkait asuransi perjalanan adalah bagaimana cara klaimnya. Biasanya ada dua jenis cara klaim. Pertama, cashless yaitu dengan menggunakan metode kartu. Metode cashless digunakan untuk asuransi perjalanan yang bersifat worldwide.

Kedua, metode reimbursement. Klaim ini mengharuskan kita membayar terlebih dahulu risiko yang terjadi. Nanti begitu sampai di Indonesia, kita akan melakukan klaim penggantian.

Menurut Cupuers, mana metode yang paling praktis? Pilihlah produk asuransi yang menawarkan pilihan metode paling praktis tersebut.

11. Di Mana Beli Asuransi Perjalanan Online?

Di era teknologi internet cepat seperti sekarang, beli asuransi perjalanan online sudah jamak dilakukan. Bahkan kini sudah ada yang namanya marketplace asuransi bernama Lifepal.co.id.

Kita bisa membandingkan produk-produk asuransi berbeda tanpa perlu mendatangi agennya satu per satu. Cukup masuk saja ke website Lifepal, dan cari tahu produk-produk asuransi yang ada.

Tim Lifepal akan membantu memilihkan mana asuransi yang paling tepat. Pastinya lebih praktis kan?

Nggak hanya itu, beli asuransi perjalanan secara online juga jauh lebih murah. Karena nggak perlu biaya buat datang ke kantor, dan biaya lainnya. Cupuers hanya perlu menyiapkan dokumen-dokumen yang dipersyaratkan, antara lain:

• Formulir pendaftaran asuransi.
• Fotokopi atau scan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
• Salinan Kartu Keluarga (KK) apabila akan mendaftar asuransi perjalanan keluarga.
• Fotokopi paspor apabila mendaftar asuransi perjalanan internasional.

Nah, sekarang Cupuers sudah terbayangkan bagaimana cara beli asuransi perjalanan online beserta printilannya? Selamat memilih produk asuransi terbaik dan have a nice travel ya!